Showing posts with label pendidikan. Show all posts
Showing posts with label pendidikan. Show all posts

Monday, 2 April 2018

584 Siswa SMKN 2 Ikuti UNBK

584 Siswa SMKN 2 Ikuti UNBK



BANDARLAMPUNG : (journallampung.com)--Hari pertama pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) untuk tingkat SMK berjalan lancar. Adapun pelaksanaan UNBK dilaksanakan selama 4 hari dari tanggal 2 hingga 4 April mendatang.  
Berdasarkan pantauan dilapangan, sebanyak 584 siswa SMKN 2 Bandarlampung mengikuti UNBK. Ujian terbagi menjadi tiga sesi. "Sesi pagi hingga sore jam 4," ujar Kepala SMKN 2 Bandar Lampung Firdaus,S.Pd saat dihubungi, Senin (02/04/2018) 
Menurut Firdaus, sesi pertama ini pihaknya tidak menemui kendala. Hari ini mata pelajaran yang diujikan adalah Bahasa Indonesia, dan besok tanggal 3/04/2018 mata pelajaran Matemateka. 
Firdaus menambahkan dalam pelaksanaan UNBK dari pagi hingga sesi ketiga ini, belum ada kendala terutama pemadaman listik, terutama server dan untuk mengantisipasi pemadaman, kami telah menyiapkan genset. 
Sementara, pelaksanaan UNBK di SMKN 1 Bandar Lampung, berjalan lancar dan tidak ada kendala, termasuk pengadaan server, dan computer untuk siswa tidak menemui kendala, kata, Kepala SMKN 1 Bandar Lampung, Moh Edy Harjito yang juga Ketua musyawarah kerja kepala sekolah (MKKS) SMK Bandar Lampung, saat dihubungi, Senin (2/04/2018). 
“ Tahun ini siswa yang mengikuti UNBK disekolah kami berjumlah 482 siswa dan siswa yang mengikuti hadir semua, “ paparnya
Edy Harjito mengungkapkan bahwa, tadi pagi kami juga telah menerima laporan dari pihak SMKN 6 Bandar Lampung, yang mana saat UN baru dimulai terjadinya pemadaman, tadi  ada kendala sedikit terjadinya pemadaman listrik yang dilakukan PT PLN, dan syukur telah diantisipasi pihak sekolah dengan menghidupkan mesin genset. Alhamdulilah ketika baru jenset dihidupkan Listrik kembali normal, ujar mantan Kepala SMKN 8 Bandar Lampung ini. ( red)

Tuesday, 13 February 2018

Ridho Lakukan Silaturrahmi dengan Mahasiswa Politeknik Unila

Ridho Lakukan Silaturrahmi dengan Mahasiswa Politeknik Unila

Lampung-Gubernur Lampung M.Ridho Ficardo didamping Direktur Polinela, Dr. Ir. Sarono, M.S.i, dan Ketua Percepatan Pertanian Lampung, Ir. H. Joko Umar Said, melakukan silaturahmi dengan para mahasiswa penerima beasiswa  Politeknik Negeri Lampung (Polinela), Senin (12/02/2018) malam. 

Kegiatan yang dipusatkan di Gedung Serba Guna (GSG) Polinela tersebut dihadiri oleh ratusan mahasiswa Polinela yang berasal dari berbagai daerah di Lampung.

Gubernur Ridho menyatakan bahwa Pemprov Lampung setiap tahunnya memberikan beasiswa kepada 125 orang putra-putri petani yang kurang mampu tapi memiliki kecerdasan, kesempatan untuk berkuliah di Polinela secara Gratis.

"Saat ini setiap tahun kami memberikan beasiswa Polinela kepada 125 orang, semoga kedepan jumlahnya dapat kita tingkatkan lagi menjadi 150, atau 200 orang per tahun," kata Ridho.

Kemudian mengenai permintaan bantuan yang disampaikan oleh Direktur Polinela Dr. Ir. Sarono, M.S.i, untuk penambahan ruang kelas, lahan praktek dan pembangunan masjid, Gubernur Ridho menyatakan siap membantu.

"Tadi Pak Direktur memohon bantuan dengan berbagai alasan yang beliau ungkapkan. Untuk itu saya nyatakan, Bapak minta apa saja saya siap biayai, dengan syarat, para mahasiswa tidak boleh kalah dalam setiap persaingan apapun demi kemajuan Provinsi Lampung," tegas Ridho

Lebih lanjut, Gubernur Ridho menyatakan bahwa Provinsi Lampung memiliki 3 program strategis pembangunan, salah satunya yakni Lampung sebagai basis ketahanan pangan nasional. Hal tersebut tentu berkaitan erat dengan sektor pertanian. Dan hal tersebut jugalah yang kemudian menjadi dasar diberikannya beasiswa kepada putra-putri petani, agar kelak siap menjadi SDM berkualitas yang mampu menerima tongkat estafet pembangunan Provinsi Lampung yang mana sebagian besar penduduknya menggantungkan hidup disektor pertanian.

Rihan Eko, mahasiswa semester 5 penerima beasiswa polinela dari pesisir barat, mengungkapkan terimakasihnya kepada Gubernur Lampung.

"Atas bantuan Pak Gubernur, impian saya untuk dapat melanjutkan kuliah dapat terealisasi. Terimakasih Pak atas semua bantuannya, Petani-petani di kampung saya sangat sayang dengan Pak Ridho. Karena petani-petani disana telah banyak menerima bantuan dari Pak Ridho. Semoga Provinsi Lampung semakin maju dan sejahtera." paparnya

Sementara itu, Suprapto, mahasiswa Polinela semester 7 yang juga menerima beasiswa Polinela, menceritakan bahwa dirinya kerap bercerita kepada keluarga atas semua keberhasilan pembangunan disektor pertanian yang dilakukan oleh Gubernur Ridho.

"Pak, Bu, Gubernur kita ini, Pak Ridho Ficardo telah memberikan banyak perhatian dibidang pertanian, termasuk beasiswa Polinela. Sudah 3 tahun ini saya kuliah di Polinela, terbukti Gratis tanpa biaya sepeserpun, terimakasih Pak Gubernur," papar Suprapto.

Selain itu, atas nama mahasiswa penerima beasiswa polinela, Suprapto menyatakan siap membantu program pembangunan yang dilakukan oleh Gubernur Lampung M.Ridho Ficardo.

"Kami mahasiswa siap bergerak, membantu Pak Gubernur dalam program pembangunan apapun dan kami siap di beri tugas apapun demi kemajuan Provinsi Lampung." pungkasnya.(r) 

Sunday, 11 February 2018

 Gubernur Ridho Pastikan BOS Daerah Tak Akan Terlambat

Gubernur Ridho Pastikan BOS Daerah Tak Akan Terlambat


BANDAR LAMPUNG--Gubernur Lampung Muhammad Ridho Ficardo memastikan BOSda SMA/SMK untuk siswa miskin tidak akan terlambat.

"Kualitas pendidikan SMA/SMK harus disiapkan dan ditingkatkan, maka pada kesempatan ini saya pastikan BOSda untuk siswa masyarakat miskin tidak akan terlambat, baik itu negeri maupun swasta," ujar Gubernur saat Silaturahmi dan Pembinaan dengan Jajaran Pendidik dan Tenaga Kependidikan SMA/SMK Kota Bandar Lampung, di GOR Saburai, Sabtu (10/2/2018).


Ridho juga menekankan bahwa dana sertfikasi guru harus ditujukan untuk guru bukan untuk keperluan lain sehingga tidak menyimpang.
"Saya juga pastikan dana sertifikasi guru tidak dipakai untuk keperluan-keperluan lain. Namanya dana sertifikasi guru ya untuk guru. Dana sertifikasi guru tidak boleh menyimpang," katanya.


Ia mengatakan pendidikan di sekolah negeri maupun swasta mempunyai spirit yang sama dalam membentuk masa depan dan karakter siswa untuk membekalkan mereka menjadi yang terbaik.
Dirinya menghimbau kepada siswa/siswi harus mempersiapkan diri dalm menghadapi pertumbuhan daerah yang terus signifikan.


"Bagi adik-adik persiapkan diri kalian baik fisik maupun mental. Sebab membutuhkan energi dan pemikiran yang kuat ketika anda berkeinginan menjadi pemimpin di Republik Indonesia," ujarnya.


Kepedulian Gubernur Ridho terhadap kemajuan SMA/SMK terus ditunjukan. Gubernur memberikan tunjangan untuk pengawas sekolah SMA/SMK sebesar Rp.1,2 Juta/Bulan dan Tata Usaha Sekolah Rp.500 Ribu/Bulan. "Ini sudah dihitung dari bulan Januari dan akan di rapel serta dibayarkan diakhir Februari. Ini tidak lain dan tidak bukan Pemprov Lampung sangat bersemangat untuk menyejahterakan SMA/SMK yang tujuannya untuk lebih optimal dalam dukungan membangun generasi muda dan tanah kelahiran kita Lampung," katanya.


Ridho memaparkan bahwa dirinya terus melakukan pembangunan di segala sektor untuk menjadikan Lampung lebih maju dan sejahtera.
 Seperti Pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) sepanjang 250 Km yang akan selesai di tahun 2018 ini. Kemudian Bandara Radin Inten II akan menjadi Bandara Internasional dan Embarkasi Haji Penuh.

"Untuk pembangunan Bandara saja, Pemprov mengeluarkan dana sebesar Rp400 Milyar. Kita juga berencana mengembangkan kawasan pariwisata dan industri," katanya.


Ke depan Lampung akan semakin maju dan berkembang. Juga pertumbuhan ekonomi akan sangat baik. Ridho meminta kepada ibu bapak guru untuk membina dalam membangun karakter siswa sebagai generasi muda.
 "Akan ada banyak investasi yang masuk dan orang pintar yang masuk, apakah kita bisa mempersiapkan kemajuan Lampung nanti, mempersiapkan generasi muda kita sehingga mereka akan tetap menjadi menjadi tuan rumah ditanah Lampung kita. Itu kembali kepada kita dan kembali kepada ibu bapak guru semua, mempersiapkan dan membentuk masa depan Provinsi Lampung ini," ujarnya.


Menurut Ridho, Kota Bandar Lampung sebagai ibukota Provinsi adalah barometer dari pusat pertumbuhan di Provinsi Lampung. "Maka SDM nya harus menjadi SDM yang terbaik untuk mengawaki menjadi tuan rumah di tanah Lampung," katanya.


Dalam mendukung generasi muda di Lampung, Ridho menyebutkan telah membangun berbagai sarana dan prasarana untuk edukasi dan juga sebagai tempat belajar dan bermain warga masyarakat Lampung khusunya Kota Bandar Lampung. Seperti akan dilakukannya pembangunan Perpustakaan Modern di Tahun 2018 ini dan juga telah melakukan pembangunan Ruang Terbuka Hijau bernama Lampung Elephant Park.


"Pemprov telah membangun RTH dengan nama Lampung Elephant Park untuk sarana dan prasana anak generasi muda, untuk masyarakat Lampung terkhusus untuk warga Kota Bandar Lampung. Di tahun ini pula Pemprov Lampung membangun perpustakaan daerah yang modern sehingga membuat anak-anak pelajar nyaman, dibangun seperti berada pada kawasan mall yang dianggarkan Rp70 Miliar," ujarnya.


Sementara itu, Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMK Kota Bandar Lampung M. Edy Harjito mengapresiasi segala bentuk pembangunan yang terus dilakukan oleh Gubernur Ridho.
 "Kami mengapresiasi pembangunan yang terus dilakukan oleh Gubernur Ridho seperti Jalan Tol Trans Sumatera dan Bandara Radin Inten II," ujarnya.


Edy juga berterima kasih atas perhatian Gubernur Ridho terhadap keberlangsungan SMA/SMK di Provinsi Lampung.
"Terima kasih kepala sekolah juga sudah diberikan tunjangan kinerja Rp.1 Juta/Bulan, begitu juga tunjangan guru honor. Semoga pembangunan terus berjalan dan terima kasih Gubernur telah memperhatikan dunia pendidikan," katanya.


Pada acara tersebut, Gubernur Ridho melakukan penyerahan SK Guru Honor, bantuan untuk Bosda Provinsi Lampung untuk SMA/SMK Negeri di Bandar Lampung tahun 2018 sebesar Rp26,6 miliar, Bosda untuk SMA/SMK Swasta di Kota Bandar Lampung tahun 2018 sebesar Rp1,3 miliar. Lalu ada pula bantuan dari Gubernur Lampung untuk kelurahan masing-masing sebesar Rp6 juta.


Selanjutnya, Gubernur melakukan penandatangan prasasti peresmian gedung SMKN 9, Gedung SMAN 1, Gedung Technopark SMKN 5, RKB SMKN 2 dan SMKN 8, Gedung Perpustakaan SMKN 7, dan rehab SMKN 1.( Humas Prov)

Friday, 9 February 2018

Gubernur Ridho Apresiasi Perjuangan Kabupaten Tanggamus Naikkan Peringkat IPP

Gubernur Ridho Apresiasi Perjuangan Kabupaten Tanggamus Naikkan Peringkat IPP

TANGGAMUS -- Gubernur Lampung Muhammad Ridho Ficardo memberi apresiasi atas kegigihan Bupati Tanggamus Samsul Hadi, para guru dan masyarakat Tanggamus yang telah berhasil menaikkan peringkat Indeks Prestasi Pendidikan (IPP) dari uturan ke-14 menjeadi urutan 11. "Saya yakin dalam beberapa tahun ke depannya,  Indeks Prestasi Pendidikan dapat menjadi peringkat 3. 

Selain itu, pendidikan pemetaan Tanggamus juga merupakan yang terbaik di Lampung. Saya yakin dengan semangat kekompakan dan optimisme, maka prestasi pendidikan Tanggamus akan semakin baik," ucap Gubernur Ridho, dalam silaturahmi anggota MKKS SMA, ASN Kabupaten Tanggamus dan masyarakat, yang dilaksanakan di Lapangan Pemerintah Kabupaten Tanggamus, Kamis (8/2/2018).

Seperti diketahui IPP Kabupaten Tanggamus sempat sangat terpuruk dengan peringkat posisi ke 14 se-Provinsi Lampung. Hal ini memacu Bupati Samsul Hadi untuk terus meningkatkan mutu kualitas pendidikan, mulai dari kinerja sampai SDM yang ada. Untuk mewujudkan peningkatan indeks prestasi pendidikan, perlu ada komitmen untuk melakukan perubahan, juga melakukan inovasi-inovasi, sehingga indeks prestasi itu bisa naik.


Kehadiran Gubernur di Tanggamus didampingi Ibu Yustin Ficardo.Keduanya disambut meriah dan antusias oleh ribuan masyarakat Tanggamus yang terdiri dari guru SMA/SMK dan siswa-siswi SMA se-Kabupaten Tanggamus.
 
Gubernur mengucapkan syukur alhamdulillah karena dapat berkumpul bersama ditengah hujan tapi berasa penuh kehangatan dan kekeluargaan. "Saya tidak menyangka kalau hari ini akan begitu ramai dan tidak ada yang pulang karena kehujanan, tapi semuanya telah berkumpul bersama sebagai keluarga besar yang terdiri dari berbagai unsur," ujarnya. 


Gubernur juga memberikan informasi pembangunan Lampung, seperti jalan tol dan bandara. "Pemerintah Provinsi Lampung sedang sangat giat-giatnya melakukan pembangunan, salah satunya yakni pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS), Bandara Internasional Radin Inten II. Tentunya pembangunan tersebut, harus diiringi dengan mempersiapkan kemajuan SDM generasi muda Lampung, khususnya di Kabupaten Tanggamus," ujar Gubernur.


Pada bagian lain, Gubernur Ridho mengatakan akan memperjuangkan SMA/SMK gratis di Kabupaten Tanggamus pada 2019. "Dalam waktu setahun, Pemprov Lampung telah menggratiskan sekolah SMA/SMK di 6 (enam) kabupaten di Provinsi Lampung. Insya Allah kalau melihat dari semangat masyarakat Tanggamus, di tahun 2019 SMA/SMK di Kabupaten Tanggamus juga akan digratiskan," ujarnya. 


Pada kesempatan itu, Gubernur ridho menuturkan Ini bukan hanya menitipkan masa depan generasi muda Lampung. "Kalau kita serius disektor pendidikan, maka Lampung akan semakin maju dan diiringi dengan pendidikan generasi muda yang maju. Untuk itu, saya titipkan kepada bapak ibu guru untuk membina dan membantu mereka," kata Gubernur Ridho. 


Gubernur Ridho juga berpesan selain kemampuan akademiknya, guru harus memberikan bekal dan motivasi kepada mereka untuk berlatih berorganisasi. "Organisasi akan membentuk jiwa kepemimpinan generasi muda Lampung. Kita harus mempersiapkannya, bukan hanya dari segi pendidikannya, tetapi juga dari segi kepemimpinannya melalui organisasi," pesan Gubernur Ridho. 


Sementara itu, Bupati tanggamus Samsul Hadi, mewakili masyarakat Tanggamus, ASN, tenaga kontrak, dan siswa-siswi Tanggamus mengucapkan selamat datang kepada Gubernur Lampung Muhammad Ridho Ficardo di Kabupaten Tanggamus. "Kami senang atas kehadiran Pak Gubernur Ridho yang mau menyambangi masyarakat Kabupaten Tanggamus," ucapnya.  (Humas Prov)

Monday, 5 February 2018

Luar Biasa, Zaman Ridho Gaji Tenaga Kontrak Naik 100 Persen

Luar Biasa, Zaman Ridho Gaji Tenaga Kontrak Naik 100 Persen

Lampung-Alhamdulillah kondisi perekonomian kita terus meningkat, sehingga dalam 3 tahun ini gaji tenaga kontrak bisa naik sampai 100%.

Demikian disampaikan Gubernur Lampung M.Ridho Ficardo dalam kegiatan silaturahmi bersama tenaga kontrak Pemprov Lampung yang bertempat di rumah dinas Gubernur Lampung, di jalan Dr Susilo, Bandar Lampung, Senin, (5/02/2018) siang.

Untuk diketahui, gaji tenaga kontrak pada tahun 2014 saat Gubernur Ridho pertama kali menjabat adalah sebesar Rp.900rb, kemudian pada tahun 2015 naik menjadi Rp. 1.3jt, dan kembali mengalami kenaikan pada tahun 2016 menjadi sebesar Rp. 1.8jt. Pada tahun yang sama Gubernur juga memberikan jaminan kesehatan dengan mengikutkan tenaga kontrak pada program BPJS.

Lebih dari itu, pada tahun 2017 tenaga kontrak diikutsertakan pada asuransi JKN dan BPJS ketanagakerjaan. Sedangkan pada awal tahun 2018 Gubernur Ridho menandatangani SK dan melanjutkan kontrak kerja untuk 2943 tenaga kontrak di Provinsi Lampung

Gubernur Ridho juga menyatakan bahwa tenaga kontrak adalah ujung tombak yang menentukan keberhasilan pemerintahan Provinsi Lampung. 

Selain itu, lanjut Gubernur, selain bekerja sebaik mungkin sesuai bidangnya, tenaga kontrak diminta untuk tetap ikhlas dan selalu bersyukur dalam bekerja.

Kemudian sebagai keluarga besar dari Pemprov Lampung, tenaga kontrak juga harus memahami visi misi dan program strategis pemerintah provinsi lampung.

"Ini penting, agar supaya teman-teman ini tidak hanya kerja saja tapi tidak paham dengan program kerja dan prestasi Pemprov. Jika sudah paham teman-teman dapat mengabarkan prestasi yang sudah teman-teman capai kepada masyarakat, jangan sampai kalian sudah kerja tapi masyarakat tidak tahu." papar Ridho

Mengenai naiknya gaji tenaga kontrak, Heriyanto (48) tenaga kontrak dari Dinas Binamarga menyatakan sangat bersyukur atas semua kenaikan dan tunjangan yang diberikan oleh Gubernur Ridho.

"Saya menjadi tenaga kontrak dari tahun 2009, Alhamdulillah baru diera pak Gubernur Ridho kami tenaga kontrak mendapatkan banyak perhatian, mulai dari gaji sampai tunjangan kesehatan, harapan saya Pak Ridho bisa berlanjut, supaya kita juga tenaga kontrak dapat terus diperhatikan," ungkapnya

senada dengan Heriyanto, Fitra setiawan (41) tenaga kontrak dari dinas perairan mengungkapkan hal yang sama.

"Ya kami benar-benar bersyukur dab berterimakasih atas semua perhatian pak ridho, saya kerja dari tahun 2006, baru 3 tahun Pak Ridho sudah bisa menaikan gaji 100%. Semoga jika pak Ridho bisa terus jadi Gubernur, kami ini bisa diangkat." pungkasnya.(RG)

Tuesday, 30 January 2018

Ridho : InsyaAllah Sekolah Gratis Akan Terwujud

Ridho : InsyaAllah Sekolah Gratis Akan Terwujud

LAMPUNG SELATAN--Tekad Gubernur Lampung Muhammad Ridho Ficardo untuk mewujudkan sekolah gratis tingkat SMA/SMK di seluruh Lampung bakal terwujud. Saat ini sudah dimulai di beberapa kapupaten dan akan diwujudkan di seluruh kabupaten dalam waktu dekat. "Ini bukan hanya sekadar tekad tetapi kita sudah mulai di beberapa Kabupaten, insya Allah tidak lama lagi akan terwujud di seluruh Kabupaten," kata Gubernur Ridho, saat Silaturahmi dengan guru dan pendamping program pemerintah, di GOR Way Handak Lampung Selatan, Senin (29/1/2018).

Selain sekolah gratis, Ridho juga akan memberikan tunjangan untuk staf tata usaha SMA/SMK dan tunjangan kinerja pengawas. "Untuk staf tata usaha SMA/SMK insyallah akan ada tunjangan sebesar Rp500 ribu/bulan, kemudian untuk tunjangan kinerja pengawas sebesar Rp1,25 juta/bulan," ujar Ridho.

Ridho menyatakan akan selalu memperjuangkan agar kuota guru honor bisa diangkat sebanyak mungkin menjadi guru PNS (Pegawai Negeri Sipil). "Karena tugas dan tanggung jawabnya sama dengan guru PNS yang lainnya dan tugas kita sebagai kepala daerah yakni memperhatikan mereka, bersama dengan bapak bupati bersama-sama insyallah ini demi masa depan mereka semuanya," kata Ridho.

Pada kesempatan itu, Gubernur juga menitipkan anak-anak siswa/i Lampung terutama di Kabupaten Lampung Selatan kepada para guru untuk menjadi masa depan penerus bangsa.
 
"Persiapkan masa depan. Pada saatnya nanti, kalianlah yang akan memimpin dan berada di dalam kepemimpinan Provinsi Lampung dan membawa kemajuan Provinsi Lampung. Siswa siswi Kabupaten Lampung Selatan adalah Kabupaten penting yang ada di Lampung yang sedikit banyak menentukan masa depan Indonesia. Pada saatnya kalian akan menentukan masa depan Indonesia ," ujar Gubernur Ridho.

Sementara itu, Bupati Zainuddin mengatakan pembangunan Gubernur Ridho harus dilanjutkan. "Pembangunan yang telah dilakukan pada masa kepemimpinan beliau seperti pembangunan Jalan Tol Tran Sumatera (JTTS), Dermaga Pelabuhan Bakauheni yang kini telah menjadi 7 dermaga. Siapa yang memperjuangankan yakni Bapak Gubernur Lampung bersama pemerintah pusat. Jadi tidak ada kata lain lanjutkan untuk Kabupaten Lampung Selatan dan seluruh Lampung," ujar Zainudin.

Sementara itu, Ketua Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) Lampung Selatan, Harminto mengatakan sejak SMA/SMK menjadi kewenangan Pemprov Lampung banyak program Gubernur Lampung yang benar-benar dirasakan. "Salah satunya menginisiasi MoU (memorandum of Understanding) antara Dewan Pendidikan dan Polri, yang salah satu isinya adalah bagiamana meningkatkan percepatan mutu pendidikan," kata Harminto.


Pada acara tersebut juga dilakukan penandatanganan prasasti oleh Gubernur Ridho hasil dari renovasi bangunan SMA Negeri 2 Kalianda, Unit Sekolah Baru (USB) SMKN 1 Way Panji, dan USB SMA Negeri 1 Tanjung Sari. Kemudian penyerahan SK Gubernur Lampung untuk guru honorer.

 Lalu, pemberian bantuan berupa buku perpustakaan desa tahun 2018 sebesar Rp67 juta. Selain itu diberikan bantuan Pengembangan Usaha Pangan Masyarakat tahap pembinaan untuk 3 Gapoktan sebesar Rp160 Juta, tahap pengembangan untuk 18 Gapoktan sebesar Rp1,080 miliar, tahap penumbuhan untuk 7 Gapoktan sebesar Rp1,120 miliar, dan bantuan program KRPL TA 2018 sebesar Rp300 Juta untuk 6 Kelompok Wanita Tani (KWT).(Humas Prov)

Friday, 15 December 2017

Kopertis II Sumbagsel Puji Kepedulian Gubernur Ridho pada Pendidikan

Kopertis II Sumbagsel Puji Kepedulian Gubernur Ridho pada Pendidikan

BANDAR LAMPUNG -- Koordinator Kopertisi Wilayah II Sumatera Bagian Selatan, Slamet Widodo dan Rektor Universitas Teknokrat Indonesia (UTI), Muhammad Nasrullah Yusuf, memuji kepedulian Gubernur Muhammad Ridho Ficardo terhadap pendidikan. 
"Sangat jarang ada Gubernur yang peduli dengan perguruan tinggi. Dan kehadiran Gubernur Lampung M. Ridho Ficardo secara langsung adalah bentuk kepedulian beliau kepada pendidikan di perguruan tinggi yang ada di Lampung, termasuk Universitas Teknokrat Indonesia (UTI)," kata Koordinator Kopertisi Wilayah II Sumatera Bagian Selatan, Slamet Widodo, dalam acara wisuda mahasiswa Universitas Teknokrat Indonesia (UTI) di Gedung Serba Guna (GSG) Universitas Lampung, Kamis (14/12/2017).

Slamet Widodo menyampaikan bahwa kehadiran Gubernur di acara wisuda merupakan hal pertama kali yang dia saksikan. "Semoga dengan kepeduliannya, beliau diberikan kesehatan, panjang umur, lancar urusan dan terwujud cita-citanya yakni menjadikan Provinsi Lampung yang berkelanjutan," jelasnya. 

Hal serupa disampaikan Rektor Universitas Teknokrat Indonesia (UTI), Muhammad Nasrullah Yusuf, bahwa berdirinya UTI merupakan dukungan dan usulan Gubernur Ridho, dengan harapan mampu meningkatkan sumber daya manusia Lampung. 
"Terima kasih telah menyempatkan waktunya untuk dapat hadir di acara wisuda UTI perdana ini," ucap Nasrullah bangga. Ia menjelaskan bahwa menjadi universitas merupakan hal yang luar biasa bagi dirinya, karena sebelumnya masih dalam bentuk Perguruan Tinggi Teknokrat. Dengan dorongan Gubernur Ridho dapat berdiri Universitas. 

Dalam kesempatan itu, Gubernur Lampung Muhammad Ridho Ficardo menjelaskan bahwa jadinya Universitas Teknokrat Indonesia merupakan suatu kebanggaan bagi Lampung. "Ini merupakan kebanggaan untuk Lampung. Tentunya Pemerintah Provinsi Lampung terus mendorong agar perguruan tinggi di Lampung mampu meningkatkan kapasitas dan kualitas dalam mempersiapkan generasi muda Lampung dalam menghadapi tantangan yang akan datang," jelas Gubernur Ridho. 

Ia menjelaskan bahwa Pemerintah Provinsi Lampung sedang giat-giatnya membangun disegala sektor. "Besar harapan saya, setiap generasi Lampung,  setiap lulusan universitas, dapat siap mengambil tongkat estafet pembangunan di Lampung. Sehingga kita selaku tuan rumah mampu menikmati hasilnya. Oleh karenanya, kalian yang merupakan bagian persiapan generasi muda Lampung harus menunjukkan prestasi kalian dalam menghadapi ancaman, serta mengambil berbagai peluang yang ada untuk memajukan dan mensejahterakan Lampung," jelas Ridho. 

Atas nama Pemerintah Provinsi Lampung dan secara pribadi, Gubernur Ridho, mengucapkan selamat kepada para wisudawan yang telah berhasil menempuh jenjang pendidikan. "Besar harapan kami dan orang tua agar kalian mampu menjadi lulusan yang dapat dibanggakan. Serta tunjukkan kesiapan kalian untuk melakukan karya bakti terbaik bagi tanah Lampung tercinta," ujar Ridho. 

Ia menjelaskan bahwa wisuda bukanlah akhir dari sebuah perjalanan, tetapi masih banyak lagi tantangan yang akan dihadapi. Dan ke depan tantangan itu akan semakin berat. "Semua tantangan tersebut dapat dilewati bergantung dengan keinginan, tekad dan kemampuan kalian dalam menghadapinya. Setiap tantangan selalu ada ujian, dan dari setiap ujian itulah yang menentukan apakah generasi muda Lampung tersebut siap menghadapi tantangan yang baru atau tidak," jelasnya.

Gubernur Ridho juga memberikan apresiasi tinggi kepada para wisudawan yang berprestasi. "Tadi saya telah memberikan penghargaan yang banyak kepada mahasiswa berprestasi. Diantaranya, ada yang berprestasi di dunia olahraga, dan mampu menyelesaikan jenjang pendidikan di perguruan tinggi. Itu merupakan suatu hal yang luar biasa. Tentunya untuk meningkatkan prestasi tersebut, formulasi pendidikan harus terus ditingkatkan," ujarnya.

Dalam kesempatan itu, Gubernur Lampung, M. Ridho Ficardo menyerahkan penghargaan kepada 105 mahasiswa berprestasi. Serta terdapat penyerahan anugerah citra kepada 15 mahasiswa teladan. 

Adapun jumlah wisudawan perdana UTI yakni sebanyak 1017 wisudawan,  terdiri dari 1017 wisudawan yang terdiri dari program pendidikan strata I (S-1) dan Diploma III (D-3) dari Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer, serta Fakultas Sastra dan Ilmu Pendidikan. (Humas Prov)

Thursday, 12 October 2017

Universitas Prasetiya Mulya Siap Cetak  Enterpreuner Muda

Universitas Prasetiya Mulya Siap Cetak Enterpreuner Muda

Bandarlampung- Kabar gembira bagi mahasiswa yang ingin menjadi pebisnis muda, Universitas Prasetiya Mulya Jakarta siap mencetak para enterpreuner muda yang mampu berdaya saing.

Student Recruitment Advisor Barry C. Setiyadi mengatakan, Universitas Prasetiya Mulya Jakarta menghadirkan sekolah bisnis pertama yang berdiri sejak tahun 1982, awal berdiri nama Universitas Prasetiya Mulya Jakarta adalah Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE), kemudian berdasar keputusan Menristekdikti dengan nomor 87/KPT/I/2015 STIE bertransformasi menjadi Universitas Prasetiya Mulya Jakarta.

"Visi dan misi Universitas Prasetiya Mulya Jakarta adalah bagaimana bisa berkontribusi di Indonesia dengan melahirkan enterpreneur muda. Dikarenakan pertumbuhan pebisnis muda cukup menghkwatirkan di Indonesia, kita masih masuk kategori negara berkembang, bukan negara maju," kata Barry, Kamis (12/10/2017).

Barry berujar, total program study yang ada di Universitas Prasetiya Mulya, untuk masing-masing fakultas ada 14 prodi dan sudah menghasilkan lebih dari 6000 alumni jenjang S1 dan S2.

"Kita ingin mencetak mahasiswa yang menjadi pebisnis bukan pekerja," tambahnya.

Ia menuturkan, untuk estimasi biaya kuliah selama 4 tahun sekitar Rp 235 juta, di Universitas Prasetiya Mulya juga memiliki beasiswa bagi mahasiswa yang berprestasi dengan 2 cara, yaitu khusus biaya pendidikan dengan cara calon mahasiswa mengikuti tes dan mendapat nilai baik,  serta ada beberapa tahapan, seperti diskusi, presentase dan lain-lain.

Ada juga beasiswa Bakti Indonesia yang dikhususkan untuk siswa kurang mampu yang diberi tempat tinggal, uang saku dan uang buku di tiap semester.

"Itu kesempatan yang kami berikan pada siswa berprestasi. Biaya kuliah bisa gratis jika memperoleh beasiswa," ucapnya.

"Sedangkan kuota beasiswa 5 persen dan kami juga melihat potensi dari calon siswa," tambahnya.

Kebanyakan kata Barry, lulusan Universitas Prasetiya Mulya mahasiswa terbaik, dikarenakan dengan mengikuti banyak jenjang masuk dan jenjang pendidikan yang harus diikuti mahasiswa dan berkopetisi sesama mahasiswa.

"Kami juga menyiapkan mental pekerja dengan baik, jadi bukan hanya akademiknya saja," imbuhnya. (**)

Tuesday, 19 September 2017

Gebyar Nusantara 2017 IPB Bogor, Mahasiswa Lampung Juara Umum

Gebyar Nusantara 2017 IPB Bogor, Mahasiswa Lampung Juara Umum

BOGOR--Kesatuan Mahasiswa Lampung (Kemala) Institut Pertanian Bogor (IPB) tampil sebagai juara umum dan meraih Best Photogenic pada malam puncak Gebyar Nusantara 2017, Minggu (17/9/2017) malam. Putra-putri Kemala menjadi yang terbaik dari seluruh Organisasi Mahasiswa Daerah (Omda), Graha Widya Wisuda, Kampus IPB Dramaga, sekitar pukul 18.30 WIB.

Malam puncak Gebyar Nusantara 2017 diisi dengan  beberapa rangkaian kegiatan, seperti Pertunjukan Budaya Daerah, Pemilihan Putra dan Putri Omda, dan dihadiri Putri Indonesia Lingkungan 2017 Kevin Liliana.

Ketua Ikatan Keluarga Lampung Bandung (IKLB) Syafrial menjelaskan Gebyar Nusantara IPB 2017 sangat bagus dan terus dipertahankan untuk ajang perkenalan dan promosi budaya dari berbagai daerah yang ada di seluruh Indonesia. Setiap tahunnya, Provinsi Lampung diwakili oleh Kesatuan Mahasiswa Lampung (Kemala) IPB 2017.

Selama ini, Ketua IKLB Syafrial berkoordinasi dengan Ahmad Muchlis Habibi dan Heru sebagai Ketua Kemala IPB. Kegiatan itu, kata dia, dalam rangka usaha meraih kemenangan dan penampilan mahasiswa Lampung untuk pertunjukan budaya daerah dan pakaian adat yang menampilkan ciri khas budaya Lampung.

“Saya ucapkan selamat kepada Andhika Maharta dan Rachmi Wildan Agnia Meutia Putri sebagai peserta dan meraih Juara Umum dan Best Photogenic di Gebyar Nusantara 2017 ini,” kata dia.

Syafrial berharap keberhasilan ini dijadikan momentum sebagai bentuk kebanggaan seluruh mahasiswa  untuk menjaga dan melestarikan adat budaya Indonesia, khususnya adat budaya Lampung. “Sebagai bentuk motivasi bagi kesatuan mahasiswa Lampung lain di seluruh Indonesia. (Humas Prov)

Wednesday, 9 August 2017

55 Calon Parja Lampung Ikuti Tes Praja IPDN

55 Calon Parja Lampung Ikuti Tes Praja IPDN

BANDARLAMPUNG : Pelepasan Ke-55 Orang Calon Praja yang terdiri dari 31 laki-laki dan 24 perempuan tersebut dilakukan oleh Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Provinsi Lampung, Adeham, Rabu (9/8/2017) di Ruang Abung Balai Keratun. 

Gubernur Lampung dalam sambutan yang dibacakan oleh Asisten Bidang Ekbang Adeham berharap seluruh peserta dapat melalui tes akhir dengan lancar dan lolos sebagai Praja IPDN.

"Gubernur Lampung berharap agar ke- 55 putra/putri terbaik Lampung ini dapat melalui tes akhir dengan Lancar untuk menjadi mahasiswa Praja IPDN, sehingga  55 calon praja bisa lolos, tidak ada yang pulang atau kembali lagi ke Lampung," ujar Adeham. 

Lebih lanjut Adeham berpesan jika para calon Praja IPDN ini dinyatakan lolos seleksi akhir agar dapat mengikuti, mematuhi dan mempelajari semua sistem pembelajaran di kampus IPDN sehingga dapat menjadi kader pemimpin dimasa depan serta dapat menjaga dan mengharumkan nama baik Provinsi Lampung. 


“Jika lulus pada Pantukhir nanti,  tentunya kalian akan memasuki lingkungan baru, untuk itu kepada calon praja agar dapat mengikuti sistem pembelajaran dengan baik sehingga dapat membentuk putra/putri terbaik Lampung menjadi kader pemimpin dan kader revolusi mental yang diusung oleh Presiden Republik Indonesia” 

Dilain pihak Karo Humas dan Protokol Setdaprov. Lampung Bayana berpesan agar calon praja dapat mempersiapkan metal dan fisik untuk beradaptasi di lingkungan yang baru serta mematuhi peraturan yang berlaku.  

“Siapkan Fisik, sampai disana segera beradaptasi, selalu peduli dan peka terhadap lingkungan. Taati pada aturan jangan sampai anda tertinggal dan telat mendapatkan suatu informasi, lalu yang terakhir adalah semangat. Karena kesuksesan pertama adalah semangat, baik buruknya perjalanan tergantung dari apa yang kita perbuat. Semoga suatu saat kalian menjadi pemimpin yang dibanggakan oleh masyarakat Lampung,” ungkap Bayana saat memberikan arahan. 

Plt. Kepala BKD Provinsi Lampung Rusli Syofuan dalam laporannya menginformasikan, 55 calon praja IPDN yang diberangkatkan ke Jatinangor merupakan peserta terbaik selama mengikuti seluruh proses tahapan seleksi dengan sistem gugur, baik itu dari seleksi administrasi, tes kompetensi dasar dengan menggunakan sistem CAT, tes kesehatan serta tes psikologi integritas dan kejujuran.


Tahan Pantukhir calon praja akan diterima di Kampus Jatinagor pada tanggal 10 Agustus 2017 dan selanjutnya akan mengikuti tes pantukhir dari tanggal 13-18 Agustus 2017. (rilis)

Friday, 28 July 2017

Ridho: Segera Kembalikan Prestasi Siswa SMA/SMK Bandar Lampung

Ridho: Segera Kembalikan Prestasi Siswa SMA/SMK Bandar Lampung

BANDAR LAMPUNG --Gubernur Lampung Muhammad Ridho Ficardo meminta kepada seluruh guru SMA dan SMK baik negeri maupun swasta di Kota Bandar Lampung segera mengembalikan prestasi siswa karena penurunan prestasi ysng tajam akibat kebijakan masa lalu. 

Pasalnya, Bandar Lampung adalah satu dari tiga daerah andalan Lampung dalam menghasilkan sumber daya manusia unggul.

Di hadapan 4.500 guru SMA/SMK se-Bandar Lampung, Gubernur Ridho, menyampaikan keprihatinan atas tidak satu pun delapan siswa SMA Bandar Lampung yang ikut seleksi masuk Akademi Militer di Palembang, Sumatera Selatan. "Tahun ini Lampung tidak mengirimkan wakilnya jadi taruna di Akademi Militer. Ini kondisi yang menyedihkan. Jadi, secepat mungkin kembalikan prestasi siswa tak hanya di Lampung tapi juga nasional," kata Gubernur saat halal bihalal bersama guru SMA/SMK se-Kota Bandar Lampung di halaman Kantor Gubernur Lampung, Selasa (25/7/2017).

Halal bihalal ini merupakan yang pertama digelar Gubernur Ridho sejak kewenangan pembinaan SMA/SMK beralih dari kabupaten/kota ke provinsi. Kepada para pendidik, Gubernur kembali mengingatkan pembangunan tidak hanya fisik. "Ketika pembangunan meningkat dan uang banyak masuk ke Lampung, betulkah yang sejahtera itu anak-anak kita? Untuk apa membangun daerah kalau bukan untuk anak-anak kita," kata Gubernur. 

Gubernur juga mengingatkan putra-putri terbaik Lampung harus bisa menjadi tuan rumah di negeri sendiri, menjadi pengisi, dan pelaksana pembangunan daerah. "Itu semua bisa terjadi kalau pendidikan berhasi. Anak-anak kita akan menjadi tuan rumah di negeri sendiri bukan jadi tuan tanah yang menjual tanah untuk bertahan hidup," kata Ridho. 

Pelimpahan kewenangan SMA/SMK ke Pemerintah Provinsi Lampung, kata Ridho, juga diwujudkan dengan program sekolah gratis, melaui Dana Bantuan Operasional Sekolah Daerah (BOSDA). Pada tahap awal, BOSDA disalurkan di Lampung Barat, Way Kanan, dan Lampung Utara bagi peserta didik SMA dan SMK negeri. 
Kemudian, 30% kuota untuk siswa SMA/SMK swasta. Total dana BOSDA SMA di Lampung Barat, Lampung Utara, Way Kanan, dan Bandar Lampung mencapai Rp39,1 miliar. 

Hingga Juli 2017, total pernyaluran BOSDA untuk kelas XI dan XII di Lampung Barat, Lampung  Utara, Way Kanan, dan Bandar Lampung Rp36,2 miliar. Targetnya, BOSDA bagi siswa kelas X disalurkan mulai Agustus melalui masing-masing sekolah. 

Pada acara tersebut Gubernur Ridho menyerahkan secara simbolis insentif guru honor murni yang diwakili Leonardo Agung Hermawa dari SMAN 2 Bandar Lampung dan Intan Kartika dari SMK Persada Bandar Lampung. Selain itu, bantuan ruang kelas baru untuk SMK Negeri 9 Bandar Lampung Rp9,2 miliar, renovasi gedung untuk SMAN 1 Bandar Lampung Rp2 miliar.

Perubahan kebijakan pendidikan yang diputuskan Gubernur Ridho, mendapat apresiasi Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) Provinsi Lampung, Soeharto. Dia optimistis kebijakan itu dapat mengembalikan kembali presitasi siswa dan sekolah. "Siswa yang masuk terseleksi karena memakai sistem passing grade. Namun bagi warga yang tidak mampu tetap ada bantuan baik sekolah negeri maupun swasta. Sekarang masih berlangsung proses verifikasi bagi siswa tidak mampu," kata Soeharto. (rls)





Thursday, 18 May 2017

Yustin Ficardo Beri Penghargaan Kepada 18 Guru Senior

Yustin Ficardo Beri Penghargaan Kepada 18 Guru Senior


Bandar Lampung : Bunda Paud Provinsi Lampung Aprilani Yustin Ficardo memberikan Penghargaan kepada 18 Guru Senior sebagai bentuk apresiasinya kepada Guru di Provinsi Lampung.  Penghargaan diberikan secara langsung oleh Yustin Ficardo saat menghadiri acara HUT IGTKI-PGRI Ke 67 tahun 2017, Kamis (18/05/2017) di Lapangan Gor Saburai Bandar Lampung.

Pada kesempatan tersebut, ia mengatakan Guru memiliki peran yang sangat penting dan strategis pada bidang pendidikan, karena itulah, diperlukan guru yang benar-benar profesional dan berorientasi ke depan, untuk mencerdaskan kehidupan bangsa.

"Saya menyadari, tidaklah mudah mendidik anak usia dini, dibutuhkan Hati yang besar, kasih sayang dan kesabaran yang besar, dalam mendidik mereka. Namun kita semua harus dapat memberikan yang terbaik, guna menyiapkan generasi emas yang sehat, cerdas, sejahtera dan beraklak mulia, untuk masa depan bangsa kita,"ujarnya.

Sementara itu,  Staf Ahli Bidang Politik dan Hukum Theresia Shormin saat membuka acara tersebut mengatakan sudah selayaknya para guru TK yang berkualitas dan profesional mendapatkan suatu penghargaan, perlindungan peningkatan harkat martabat, penghasilan

Saat ini Pemerintah Provinsi Lampung telah mengambil kebijakan-kebijakan untuk meningkatkan mutu pendidikan diantaranya mendorong peran serta masyarakat dalam melaksanakan pendidikan baik formal, nonformal, maupun informal.

“Selain itu kementerian Pendidikan dan Kebudayaan telah membentuk Direktorat yang menangani
 keorangtuaan, ini mencerminkan bahwa pemerintah baik ditingkat pusat maupun daerah benar-benar sangat memperhatikan pentingnya peran orang tua dalam pendidikan” ujarnya

Untuk itu perlunya dukungan dan partisipasi orang tua dan guru untuk saling bahu membahu membantu mendidik anak bangsa demi masa depan pendidikan Provinsi Lampung.

Ketua Umum Pengurus Pusat IGTKI-PGRI Farida Yusuf memuji Bunda Paud Provinsi Lampung Yustin Ficardo yang selain memilik paras cantik juga sukses menjadi Bunda Paud kebanggan Provinsi Lampung

“Saya bangga bahwa selama ini sudah ada beberapa provnsi salah satunya yaitu provinsi lampung yang melakukan pembinaan secara mandiri dengan melibatkan pengurus pusat sebagai nara sumber. Karena pengurus provinsi memang harus proaktif menjemput bola mendapatkan informai secara langsung, aktual, dan senantiasa dapat menjadi pioner dalam pembaharuan, berani melakukan terbosan-terobosan”
Adapun 18 guru yang menerima penghargaan yaitu Sudartini, Ahlina, Suhamadiyah, Sutrisno, Sri Sulamti, M Priska, Lucia Jumini, Sri Murdiyati, Sumiyati, Dwi Heni, Rodiyah, Zulhana, Keminah Tri Supri Hartini, Eni Mustiah dan Maryam.(rilis)

Tuesday, 2 May 2017

Lampura Usul Jam Pelaksanaan UN Dikembalikan Seperti Tahun Sebelumnya

Lampura Usul Jam Pelaksanaan UN Dikembalikan Seperti Tahun Sebelumnya


Lampung Utara : Bupati Lampung Utara Agung Ilmu Mangkunegara, mengatakan, sampai saat ini tidak ada kendala yang berarti atau suatu hal yang menggangu proses berjalannya ujuan nasional, sesuai dengan sampul yang belum bisa dibuka, soal sudah terseber dan didistribusikan dan telah diterima di sekolah- sekolah seluruh Kabupaten Lampung Utara.

Lanjut beliau dalam pelaksanaan Ujian Nasional yang dimulai pada Pukul 10.30 WIB., bahwasannya semua diatur oleh Pemerintah Pusat yaitu Kementerian Pendidikan Nasional yang mengharuskan jadwal dimulainya pelaksanaan ujian nasional pada pukul 10.30 wib.

Dalam kesempatan itu pula Bupati Lampung Utara mengusulkan kepada Pemerintah Pusat kedepan dapat memajukan untuk jam mulainnya Ujian Nasional pada Pukul 08.30 atau dikembalikan seperti tahun-tahun sebelumnya, karena ketika pada pagi hari otak manusia sedang menyerap, sedang baik-baiknya untuk berpikir.

Bupati Lampung Utara H. Agung Ilmu Mangkunegara berharap kepada Murid-murid yang melaksanakan ujian Nasional agar belajar dengan baik, minta restu dari orang tua dan guru, kedepankan kejujuran, mudah-mudahan anak-anak di Kabupaten Lampung Utara kedepannya menjadi pemimpin dan penerus bangsa tercinta.(rasid)

Wednesday, 12 April 2017

Siswa-Siswi SMA TKN Ungkapkan Kekaguman Terhadap Sosok Ridho Ficardo

Siswa-Siswi SMA TKN Ungkapkan Kekaguman Terhadap Sosok Ridho Ficardo


Bandar Lampung : Perwakilan siswa-siswi SMA Taruna Krida Nusantara asal Lampung mengungkapkan kekagumannya kepada sosok Gubernur Lampung sebagai pemimpin muda yang baik dan handal dalam memimpin serta dekat dengan masyarakat Lampung.

Demikian disampaikan dalam acara audiensi Gubernur Lampung dengan Perwakilan Siswa-Siswi SMA Taruna Krida Nusantara di Ruang Rapat Utama, Selasa (12/04/2017).

Dalam kesempatan ini para siswa siswi pewakilan SMA Taruna Krida Nusantara asal Lampung juga turut mengungkapkan kekagumannya terhadap sosok Gubernur Lampung. Mereka mengatakan bahwa Gubernur merupakan sosok pemimpin yang masih muda namun handal dalam memimpin dan dekat dengan masyarakat. Merekapun berharap kelak dapat menjadi sosok pemimpin yang membanggakan dan mampu membangun Lampung seperti Pak Gubernur saat ini.

"Kami kagum dengan sosok pak Gubernur yang masih muda dan mampu memimpin Lampung juga dikenal sebagai sosok pemimpin yang baik dan dekat dengan masyarakat. Kamipun berharap kelak dapat menjadi pemimpin-pemimpin yang membanggakan Lampung", kata Farhan perwakilan siswa SMA Taruna Krida Nusantara.

Selain itu, para siswa-siswi SMA Taruna Krida Nusantara berharap audiensi ini dapat menjadi ajang untuk silahturahmi sekaligus mendapatkan arahan dan motivasi langsung dari pemimpin Lampung yang kelak dapat dijadikan bekal dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

Menanggapinya, Gubernur Lampung M. Ridho Ficardo berharap setiap pelajar dapat memiliki semangat dan motivasi dalam membangun dan memajukan Lampung. Salah satunya dengan cara belajar sungguh-sungguh, mengukir prestasi dan menjaga nama baik Lampung dimanapun menuntut ilmu.

Gubernur juga tidak segan-segan membagi pengalamannya kepada para siswa-siswa Taruna Krida Nusantara ketika duduk dibangku sekolah dan ketika menjadi gubernur Lampung. Ia mengatkan ketika berstatus sebagai pelajar dirinya selalu memikirkan apa yang bisa diperbuatnya untuk memajukan dan membangun Lampung. Itulah yang akhirnya menjadikan semangat dan keyakinannya untuk maju memimpin Lampung ketika usianya masih 33 tahun dan dinobatkan sebagai Gubernur Termuda se-Indonesia bahkan se-Asia.

Untuk itu, ia berharap kepada seluruh pelajar yang sedang mengenyam pendidikan baik di Lampung maupun di luar Lampung untuk dapat belajar dengan sungguh-sungguh dan mengukir prestasi terbaik, sehingga pada akhirnya dapat kembali ke Lampung dan berbuat untuk kemajuan Lampung.

"Dulu ketika saya menjadi pelajar, saya selalu berupaya untuk menjadi siswa terbaik bahkan juga sering diberikan arahan dengan Pak Gubernur, saat itu yang menjabat adalah Pak Poedjono, itulah yang selalu  terpatri dalam pemikiran saya untuk bisa kembali ke Lampung dan berbuat yang terbaik untuk Lampung. Saya harapakan pemikiran itu bisa ditanamkan kepada pelajar asal Lampung dimanapun saat ini sedang mengenyam pendidikan", ujarnya.

Sementara Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Lampung Sulpakar berharap kunjungan para siswa-siswi Taruna Krida Nusantara ini dapat meningkatkan motivasi dan semangat mereka dalam belajar dan berprestasi sehingga kelak dapat menjadi generasi kebanggan Lampung.

"Kunjungan ini guna mendapatkan arahan langsung dari Pak Gubernur sekaligus sharing terkait pengalaman dan kegiatan positif para siswa untuk memajukan Provinsi Lampung", tambahnya.(rilis)

Monday, 27 March 2017

Pelajar SMA Bandar Lampung Tak diundang Seleksi Paskibraka

Pelajar SMA Bandar Lampung Tak diundang Seleksi Paskibraka

Kabid Layanan Kepemudaan Dispora Lampung, Catur Agus Dewanto (ist)

BANDARLAMPUNG – Seleksi persiapan pasukan pengibar bendera pusaka (paskibraka) tingkat provinsi dan nasional pada 9 – 10 Mei 2017 mendatang nampaknya pelajar SMA di Bandar Lampung tak diikutsertakan dalam proses seleksi. Lantaran, Pemerintah Kota Bandar Lampung hanya mengundang pelajar ditingkat MAN dan SMTI saja. Dinas Pemuda dan Olahraga provinsi Lampung mengimbau agar pemkot Bandarlampung dapat memberdayakan aset generasi penerus bangsa tingkat SMA/SMK untuk mengikuti

“Beberapa hari ini saya tetap berdoa mudah-mudahan aset bangsa di perhatikan. Secara pribadi saya merasa kasian dengan aset bangsa yang tidak ikut dilibatkan,” kata Kabid Layanan Kepemudaan Dispora Lampung, Catur Agus, via ponselnya, di Bandarlampung, Senin (27/3).

Surat seleksi persiapan pasukan paskibraka tingkat provinsi dan nasional pada 9 – 10 Mei 2017 dari Dispora Bandarlampung hanya ditujukan untuk Madrasyah Aliyah dan SMTI dengan jumlah anggota sekitar 100 orang  saja tanpa melibatkan siswa siswi tingkat SMA/SMK baik swasta maupun negeri di Kota Tapis Berseri.

“Berdasarkan landasan dari Permenpora No 0065 tentang penyelenggaraan diklat paskibraka, dimana penentuan atau seleksi anggota paskibraka dilakukan secara bertingkat, mulai dari sekolahan, kecamatan, kabupaten/kota/provinsi sampai ke nasional. Nah urutan kemenpora di kabupaten/kota tetap di Dispora Kota Bandarlampung," imbuhnya.

Lanjutnya, Pemerintah Bandarlampung memiliki kewenangan untuk memilih siswa-siswi guna mengikuti kegiatan itu, dimana sejak adanya pemberlakuan uu 23 tahun 2014 dimana  salah satu kewenangan terhadap SMA/SMK dialihkan ke provinsi.

“Mungkin itu urusan (Red_Pemerintah Kota) Bandarlampung, tetapi kami sudah coba untuk memfasilitasi agar tidak mengkhususkan peserta untuk Madrasyah Aliyah dan SMTI saja,” ujarnya.

Ia berharap, Kementrian Pemuda dan Olahraga dapat membuat Permenpora baru agar seluruh kewenangan pelaksanaan seleksi persiapan paskibrakan ada di tingkat provinsi, bukan kabupaten/kota.

“Pertanyaannya kenapa Bandarlampung yang memiliki kewenangan itu, sementara Provinsi yang merupakan komando dari seluruh kab/kota se Bumi Ruwa Jurai hanya menunjukan Permenpora ini, nah silahkan untuk disikapi," ungkapnya.(FSC)


Friday, 17 March 2017

Askesra Pemprov Lampung Apresiasi Kegiatan Sosial UKM KSR-PMI Unit Darmajaya

Askesra Pemprov Lampung Apresiasi Kegiatan Sosial UKM KSR-PMI Unit Darmajaya


Bandar Lampung : Pemerintah Provinsi Lampung mengapresiasi kegiatan sosial prakarsa UKM KSR-PMI Unit Darmajaya. Hal ini disampaikan oleh Gubernur Lampung M. Ridho Ficardo yang diwakili oleh Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Herry Suliyanto, saat membuka secara resmi Bakti Karya Palang Merah Remaja (PMR) II di IBI Darmajaya, Jumat (17/03/2017).

Dijelaskan oleh Kabag Humas dan Komunikasi Publik Pemprov. Lampung Heriyansyah, Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Herry Suliyanto mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan perwujudan dan manifestasi kreasi generasi muda Indonesia untuk mengembangkan pengetahuan dan keterampilan di tengah masyarakat. Hal ini tentunya merupakan salah satu wujud dari fungsi dan tugas Palang Merah Indonesia.

“Palang Merah Indonesia didirikan dengan tugas yang sangat mulia yaitu berbakti di bidang kemanusiaan dengan tujuan meringankan penderitaan sesama manusia seperti membantu bencana, perang atau konflik. Dengan cara memberikan bantuan kesehatan bagi para korban,” ujarnya.

Melalui kegiatan kepalang merahan generasi muda yang tergabung dalam PMR, dapat mengembangkan kreativitas dan keterampilan serta menumbuhkan sikap kepedulian terhadap sesama warga masyarakat yang tertimpa musibah atau bencana.

“Kepada Seluruh Peserta, Pemprov Lampung mengucapkan Selamat mengikuti Bakti Karya Palang Merah Remaja (PMR) II, semoga dapat bermanfaat bagi masyarakat dan Pemerintah Provinsi tentunya. Dimana pada hari ini Provinsi Lampung berulang tahun ke-53. Telah banyak capaian kinerja pembangunan yang cukup baik, di lihat dari beberapa indikator baik daya saing nasional, ketahanan nasional, pertumbuhan ekonomi, penurunan angka kemiskinan, kontribusi terhadap perekonomian sumatera, dan peningkatan produksi padi”, ujar Herry.

Diinformasikan oleh Karo Humas dan Protokol Bayana acara ditutup dengan Penyerahan Plakat yang diberikan oleh Wakil Rektor II IBI Darmajaya Roni Nazar kepada Pemprov Lampung atas apresiasi yang diberikan kepada PMI Unit Darmajaya.(rilis)

Thursday, 9 March 2017

Sekda Lamsel Terima Audiensi FGD Mahasiswa ITERA

Sekda Lamsel Terima Audiensi FGD Mahasiswa ITERA


Lampung Selatan : Sekretaris Daerah Kabupaten Lampung Selatan Ir. Fredy SM, MM menerima Audiensi sekaligus Focus Grup Discusion (FGD) Mahasiswa Intitut Teknologi Sumatera (ITERA) Program Studi (Prodi) Perencanaan Kota dan Wilayah, di Aula Krakatau Kantor Bupati Lampung Selatan, Kamis (9/03). 

Pada kesempatan itu, Fredy berharap mahasiswa ITERA yang melakukan penelitian di Lampung Selatan dapat memberikan sumbang saran bagi kemajuan pembangunan di kabupaten berjuluk Gerbang Krakatau. 

“Mudah-mudahan adik-adik mahasiswa bisa menyelesaikan tugasnya dengan baik, dengan harapan hasil dari penelitiannya akan menjadi masukan yang baik untuk percepatan pembangunan di Kabupaten Lampung Selatan,” ujar Fredy. 

Selain itu, Fredy sangat mengapresiai dan bangga kepada mahasiswa ITERA yang melakukan penelitian di Lampung Selatan. Dirinya berharap, kegiatan itu tetap bisa berlanjut, sehingga semakin terjalinnya kerjasama antara Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan dan ITERA. “Semoga kedepannya hasil dari kegiatan ini bisa digunakan untuk kemajuan Lampung Selatan,” tuturnya. 

Usai memberikan kata sambutan, Sekretaris Daerah Kabupaten Lampung Selatan Ir. Fredy SM, MM bertukar cinderamata berupa plakat dengan Ketua Rombongan Mahasiswa ITERA Ir. Nia Kurniasih Pontoh. (fitri)