BANDAR LAMPUNG -- Koordinator Kopertisi Wilayah II Sumatera Bagian Selatan, Slamet Widodo dan Rektor Universitas Teknokrat Indonesia (UTI), Muhammad Nasrullah Yusuf, memuji kepedulian Gubernur Muhammad Ridho Ficardo terhadap pendidikan.
"Sangat jarang ada Gubernur yang peduli dengan perguruan tinggi. Dan kehadiran Gubernur Lampung M. Ridho Ficardo secara langsung adalah bentuk kepedulian beliau kepada pendidikan di perguruan tinggi yang ada di Lampung, termasuk Universitas Teknokrat Indonesia (UTI)," kata Koordinator Kopertisi Wilayah II Sumatera Bagian Selatan, Slamet Widodo, dalam acara wisuda mahasiswa Universitas Teknokrat Indonesia (UTI) di Gedung Serba Guna (GSG) Universitas Lampung, Kamis (14/12/2017).
Slamet Widodo menyampaikan bahwa kehadiran Gubernur di acara wisuda merupakan hal pertama kali yang dia saksikan. "Semoga dengan kepeduliannya, beliau diberikan kesehatan, panjang umur, lancar urusan dan terwujud cita-citanya yakni menjadikan Provinsi Lampung yang berkelanjutan," jelasnya.
Hal serupa disampaikan Rektor Universitas Teknokrat Indonesia (UTI), Muhammad Nasrullah Yusuf, bahwa berdirinya UTI merupakan dukungan dan usulan Gubernur Ridho, dengan harapan mampu meningkatkan sumber daya manusia Lampung.
"Terima kasih telah menyempatkan waktunya untuk dapat hadir di acara wisuda UTI perdana ini," ucap Nasrullah bangga. Ia menjelaskan bahwa menjadi universitas merupakan hal yang luar biasa bagi dirinya, karena sebelumnya masih dalam bentuk Perguruan Tinggi Teknokrat. Dengan dorongan Gubernur Ridho dapat berdiri Universitas.
Dalam kesempatan itu, Gubernur Lampung Muhammad Ridho Ficardo menjelaskan bahwa jadinya Universitas Teknokrat Indonesia merupakan suatu kebanggaan bagi Lampung. "Ini merupakan kebanggaan untuk Lampung. Tentunya Pemerintah Provinsi Lampung terus mendorong agar perguruan tinggi di Lampung mampu meningkatkan kapasitas dan kualitas dalam mempersiapkan generasi muda Lampung dalam menghadapi tantangan yang akan datang," jelas Gubernur Ridho.
Ia menjelaskan bahwa Pemerintah Provinsi Lampung sedang giat-giatnya membangun disegala sektor. "Besar harapan saya, setiap generasi Lampung, setiap lulusan universitas, dapat siap mengambil tongkat estafet pembangunan di Lampung. Sehingga kita selaku tuan rumah mampu menikmati hasilnya. Oleh karenanya, kalian yang merupakan bagian persiapan generasi muda Lampung harus menunjukkan prestasi kalian dalam menghadapi ancaman, serta mengambil berbagai peluang yang ada untuk memajukan dan mensejahterakan Lampung," jelas Ridho.
Atas nama Pemerintah Provinsi Lampung dan secara pribadi, Gubernur Ridho, mengucapkan selamat kepada para wisudawan yang telah berhasil menempuh jenjang pendidikan. "Besar harapan kami dan orang tua agar kalian mampu menjadi lulusan yang dapat dibanggakan. Serta tunjukkan kesiapan kalian untuk melakukan karya bakti terbaik bagi tanah Lampung tercinta," ujar Ridho.
Ia menjelaskan bahwa wisuda bukanlah akhir dari sebuah perjalanan, tetapi masih banyak lagi tantangan yang akan dihadapi. Dan ke depan tantangan itu akan semakin berat. "Semua tantangan tersebut dapat dilewati bergantung dengan keinginan, tekad dan kemampuan kalian dalam menghadapinya. Setiap tantangan selalu ada ujian, dan dari setiap ujian itulah yang menentukan apakah generasi muda Lampung tersebut siap menghadapi tantangan yang baru atau tidak," jelasnya.
Gubernur Ridho juga memberikan apresiasi tinggi kepada para wisudawan yang berprestasi. "Tadi saya telah memberikan penghargaan yang banyak kepada mahasiswa berprestasi. Diantaranya, ada yang berprestasi di dunia olahraga, dan mampu menyelesaikan jenjang pendidikan di perguruan tinggi. Itu merupakan suatu hal yang luar biasa. Tentunya untuk meningkatkan prestasi tersebut, formulasi pendidikan harus terus ditingkatkan," ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Gubernur Lampung, M. Ridho Ficardo menyerahkan penghargaan kepada 105 mahasiswa berprestasi. Serta terdapat penyerahan anugerah citra kepada 15 mahasiswa teladan.
Adapun jumlah wisudawan perdana UTI yakni sebanyak 1017 wisudawan, terdiri dari 1017 wisudawan yang terdiri dari program pendidikan strata I (S-1) dan Diploma III (D-3) dari Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer, serta Fakultas Sastra dan Ilmu Pendidikan. (Humas Prov)
0 komentar: