Dalam coffe morning, Ketua didampingi Anggota DPRD menyampaikan untuk mempererat tali silaturahmi bersama media yang bertugas di Lampung Selatan.
Dalam perbincangan, awak media menyinggung pemberitaan dimedia yang menyangkutkan nama DPRD terlibat menerima aliran dana sesuai fakta diperaidangan.
Menanggapi hal itu, Hendri Rosyadi menanggapi santai dan pihaknya menyerahkan sepenuhnya proses hukum yang dilakukan KPK.
“Mari kita hormati proses hukum yang sedang berjalan, kita sangat yakin dan percaya bahwa KPK bekerja secara Profesional, tidak mungkin hanya pernyataan-pernyataan tanpa adanya fakta dan pembuktian,” ujar Hendry Rosadi, SH, MH dihadapan puluhan awak media. Kamis (25/10/2018).
Hendry mengatakan, jika dalam persidangan menyebutkan DPRD menerima aliran dana dalam kasus suap yang menyeret Bupati Lamsel nonaktif ini itu adalah hak semua orang berbicara dan penegak hukum diyakini profesional dalam menyikapinya.
“Itu hak setiap warga Negera Indonesia berbicara, untuk kami mengajak seluruh masyarakat untuk tidak blunder dan tidak simpang siur, maka kita ikuti dan sama-sama hargai proses hukum yang sedang berjalan,” jelasnya.
Selanjutnya kata Ketua DPC PDIP Lamsel ini menghimbau kepada masyarakat untuk tetap menjaga kondufitas dan jangan mudah terpecah belah akibat isu yang berkembang.
“Kita harapkan masyarakat tetap kondusif, jangan sampai masyarakat terpwngaruh isu-isu serta mudah terprovokasi,” harapanya seraya kembali mengajak sama-sama hargai proses hukum yang sedang berjalan. (fitri)
0 komentar: